Berikut adalah strategi peningkatan daya saing Pondok Pesantren Al Hurro, disesuaikan dengan program unggulan Al Hurro: Tahfizh, Akademik, Bahasa Arab- Inggris, dan Kewirausahaan Santri Berdaya. Strategi ini bisa menjadi arah pengembangan jangka menengah-panjang.
Strategi Peningkatan Daya Saing Pondok Pesantren Al Hurro
1. Penguatan Identitas & Branding Pesantren
- Menegaskan posisi Al Hurro sebagai “Pesantren Integratif”: Tahfizh + Akademik + Bahasa Arab Inggris + Kemandirian Santri Berdaya.
- Menyusun tagline resmi, seperti:
“Mencetak Generasi Qur’ani, Berdaya dan Berjaya Untuk Negeri”. - Membuat video profil pesantren dan testimoni alumni.
2. Strategi di Bidang Tahfizh Al-Qur’an
- Kurikulum Tahfizh Bertahap & Terukur:
- Tahfizh 5–10 juz (jenjang MTs),
15–30 juz (MA/Tingkat Lanjut).
- Tahfizh 5–10 juz (jenjang MTs),
- Program Unggulan:
- Karantina Tahfizh
- Karantina Bahasa Arab-Inggris
- One Day One Page untuk hafalan & Muroja’ah 40 mencapai Mutqin
- Sertifikasi Hafalan:
Kerja sama dengan lembaga tahfizh nasional atau internasional.
3. Strategi di Bidang Akademik
- Kurikulum Integratif:
- Integrasi Kemenag (madrasah) + kurikulum khas pesantren.
- Penekanan pada Higher Order Thinking Skills (HOTS).
- Bimbingan Akademik Khusus:
- UTBK, SNBT, atau masuk UIN/IAIN dan kampus favorit.
- Kegiatan Ilmiah:
- Kelas Riset, Lomba Karya Tulis Ilmiah Santri, Forum Diskusi Ilmiah.
4. Strategi di Bidang Bahasa Arab-Inggris
- Lingkungan Bahasa Aktif:
- Sistem harian: wajib berbahasa Arab-Inggris di waktu dan area tertentu.
- Muhadatsah, insya’, muthala’ah, drama bahasa, dan khitobah.
- Kurikulum Bertahap:
- BA01–BA06 dengan kitab standar: Jurumiyah, Imrithi, Alfiyah, dll.
- Kolaborasi Global:
- Menjalin kerja sama dengan lembaga luar negeri (contoh: Universitas Al-Azhar, Ma’had Bahasa, Atase Pendidikan Mesir).
5. Strategi di Bidang Kewirausahaan Santri
- Unit Usaha Santri Aktif:
- Agro Wisata (Agro Mandalika), usaha olahan makanan, sablon, digital marketing.
- Perkebunan Kelapa Sawit
- Perikanan
- Peternakan
- Kurikulum Wirausaha Santri:
- Teori (muamalah, bisnis Islam, manajemen) + Praktik langsung.
- Santri Mandiri:
- Santri membuat proyek usaha sebagai tugas akhir.
- Pembentukan Koperasi Santri Al Hurro.
6. Strategi Teknologi & Digitalisasi
- Penerapan sistem digital: e-rapor, absensi digital, e-learning.
- Pembuatan konten dakwah dan edukasi oleh santri (YouTube, Podcast Al Hurro).
- Pelatihan multimedia bagi santri dan guru.
- Pelatihan Jurnalistik Santri Al Hurro
7. Strategi Kemitraan dan Ekspansi Jejaring
- Kerja sama dengan:
- Kampus (beasiswa alumni), lembaga tahfizh, dunia industri.
- Program Alumni:
- Ikatan Alumni Al Hurro (IAA) aktif dalam mentoring dan donasi dakwah.
- Kompetisi dan Kolaborasi:
- Lomba antar pesantren, program pertukaran santri, safari dakwah.
8. Strategi Manajemen & Kelembagaan
- Manajemen berbasis sistem (SOP, struktur tugas jelas).
- Transparansi keuangan dan laporan tahunan terbuka.
- Penguatan SDM: pelatihan guru, rekrutmen musyrif berkualitas.